by

DPRR Jabar: Perkebunan Teh di Jabar Harus lebih Diperhatikan

Swputarnews.com/ CIANJUR- Ketua Pansus VIII DPRD Provinsi Jawa Barat bahaa Raperda Pekebunan, Ketua Pansus VIII DPRDย  Jawa Barat mwngatakan hari ini kita dapat banyak masukan dari stakeholder bumn yang dalam hal ini mereka adalah penghasil bibit teh se-asia tenggara yang menyuplai seluruh perkebunan teh yang khususnya di jawa barat, jadi di gambung kebon pasir sarong ini kita bisa mendapatkan informasi-informasi positif karena memang kaitanya dengan pansus VIII DPRD Provinsi Jawa Barat ini kita bisa menerima banyak masukan dalam hal raperda perkebunan.”ujar Ketua Pansus VIII DPRD Provinsi Jawa Barat Yosa Octora.

Yosa menambahkan “Harapan kami kedepanya baik bumn, dinas provinsi atau kabupaten ataupun kementrian perkebunan menurut kami ini tidak bisa berjalan sendiri-sendiri harus ada kolaborasi satu sama lain untuk bisa lebih baik lagi dari sekarang oleh karena itu kita akan dalami lagi untuk bisa mendapat solusi yang baik untuk raperda perkebunan”tandasnya.

Hal tersebut diungkapkan ketua Pansus VIII DPRD Provinsi Jawa Barat Yosa Octora dalam rangka pembahasan raperda penyelenggaraan perkebunan provinsiย  Jawa Barat ke gambung kebon pasir sarong kab.cianjur yang dihadiri pimpinan dan anggota Pansus VIII DPRD Provinsi Jawa Barat. Kabupaten Cianjur Senin (15/06/20)

Baca juga:  DPRD Jabar Gelar Rapat Paripurna Penyampaian Nota Pengantar LKPJ, Penetapan 3 Ranperda